Senin, 19 Januari 2009

syair


s@aT c!NtA

saat cinta itu datang
biarkan dia memelukmu dengan hangat
biarkan kau rasakan kelembutannya
biarkan semua mengalir seperti adanya

saat cinta itu pergi
biarkan dia pergi dengan perlahan
biarkan kau menangisinya siang dan malam
biarkan berlalu bersama waktu

saat cinta itu untukmu
biarkan dia di sisi tanpa mengikat
biarkan kau memahami setiap incinya
biarkan berkembang dan tumbuh menjadi kokoh

by : Futiharrohmah

Minggu, 04 Januari 2009

Dapat melihatnya lagi

Aku bertanya pada Hatiku,
hati Kecilku,
apa maksud dari cintanya?

Aku bertanya pada Pikiranku,
apa maksud dari tingkahnya?

Aku hanya terpaku melihat gerak geriknya saat mencuri pandang,
apa yang ingin Kau tahu?

Kulanjutkan melangkah,
menatap langit berbintang,
hembuskan nafas menerawang…
senyumnya sudah ada di hadapku,
begitu hangat menyapa…

Kau adalah Bintang,
yang terlihat di saat malam,
yang tenggelam bersama pagi,
engkau Cantik,
Aku takkan melupakan pernah bertemu denganmu…

Yang terucap lalu tinggalkannya,
berharap dapat melihatnya,
Bintang,
saat cerah malam,
suatu waktu nanti



FIRMAN SYAH 13

FIE

saat kata berkuncup

mengelopak di pelataran terra hidup

berkolaborasi di ruang redup

hingga sang rasa menutup

dalam riak-riak kata

rasa bercumbu

memantulbalikkan imaji tak terbata

rasa berseteru

mewarnaproyeksikan daya kata

dalam hanyut kata

tempat hati budi menjelata

bersama puing cermin manusia



firman 13

FIRMAN

SERPIHAN BERNAS KATA TADI MALAM


tadi malam kata berkerumun di wajahnya
menanggalkan gaun-gaun lamanya
menegnakan topeng-topeng di luas sempit ruangnya
hingga pergelaran malam diporakporandakannya

ialah bernas surga bahasa
merajalela dalam ilusi-ilusi romansa
dan semut-semut kata berdansa
dalam rupa larik-larik karsa

mereka melepas petang, akhirnya
bertengger kembali di habitatnya



BY: FIRMAN SYAH (13)